My mother is wonder woman :)

"CINTA LO TAK SETULUS EMAK GUE.."
ungkapan itu yang pernah aku baca dari sebuah stiker motor yang aku lihat ketika aku sedang mengisi bensin sepulang sekolah.
Memang benar tidak ada yang dapat menandingi tulusnya kasih sayang seorang ibu.

Tahukah kamu ?
Ibumu rela dengan ikhlas dan sabar mengandungmu selama 9 bulan. Walaupun sulit harus membawamu kemanapun ia melangkah, namun ia tetap ikhlas. Sebelum kamu terlahir dia selalu tersenyum bahagia dalam solatnya dan berdoa "ya allah semoga anakku dapat terlahir dengan sempurna dan semoga kelak nanti anakku dapat menjadi anak yang soleh dan solehah di dunia dan akhirat.."

Ketika saatnya tiba, saat dimana seorang ibu mempertaruhkan nyawanya untuk kelahiran anak yang dilahirkannya, ibu berusaha dan terus berusaha agar anaknya dapat terlahir dengan sempurna. Dia tak peduli akan nyawanya, dia hanya berharap dan berdoa "ya allah semoga anakku terlahir dengan selamat dan dapat melihat dunia ini.."
Ketika kamu terlahir, dengan tubuhmu yang masih penuh darah, ibu segera memelukmu dan mencium keningmu dengan tangis bahagia.

Ibu menyusuimu selama 2 tahun. Merawatmu dengan penuh keikhlasan dan kasih sayang yang tiada batasnya. Mengajarimu berbicara, berjalan, duduk, membaca, berhitung hingga kamu bisa.
Ibumu begitu bangga ketika kamu dapat berbicara walaupun hanya sekedar berkata "mama.."

Ketika kamu beranjak remaja, ibumu mulai sering menasihatimu agar kamu jangan nakal atau jangan pulang malam - malam, itu karna ibu ingin yang terbaik untuk anak tersayangnya. Namun kita selalu mengeluh ketika ibu menasihati kita.

Apa yang sudah kita berikan pada ibu ?
Apakah sudah kita balas kasih sayang ibu ?
Apakah kita sudah membuat ibu bangga ?
Dan mungkin jawabannya "BELUM"

Ibu wanita yang hebat
Ibu wanita yang kuat
ibu wanita yang sabar
ibu wanita yang terbaik

I ♥ MOM :)

Main banjir - banjiran w/ temen SD

Long long ago tepatnya sih pas gue SD sekitar kelas 6 deh kalo gasalah. Waktu itu hujan turun deres banget dan gue masih bengong diem disekolah sampai ujannya berhenti.
Ga lama ujannya berhenti dan gue capcus langsung balik. Tapi pas gue keluar kelas jeeeng jeeeng jeeeng jeeeng... Lapangan sekolaan banjir. What the fuck ! Gue terpaksa nyeker pulangnya.

Gue sama temen - temen gue yang lain langsung ke pakiran ngambil kendaraan pribadi yaitu SEPEDA. Kita langsung jalan pulang naik sepeda beralas kaki 'nyekerman' yeaah GREAT ! ini alas kaki yang paling bagus yang pernah gue pake. Lebih bagus dari sandal swallow.

Gue dan temen - temen gue mengayuh sepeda. Ketika sampai di depan abdi negara.. waah waah ini jalanan udah kayak lautan samudera (haha Lebay). Gue dan temen - temen gue sengaja lama - lama lewat situ sekalian mainan banjir - banjiran dan alhasil baju gue basah dari atas sampe bawah seolah - olah kucing kecebur got.

Setelah main banjir - banjiran, kita langsung pulang. Pas baru nyampe jembatan 3, tiba - tiba gue bilang gini "eh gue kebelet pipis nih."
Salah satu temen gue menjawab "nah loh, rumah lo kan masih jauh, res."
"anjir gue udah ga tahan. Ngompol aja dah gua. Rok gua basah ini jadinya ga keliatan ngompol." kata gue dan tanpa sadar gue ngompol beneran, great ! Saking gue kedinginan sampe ngompol ditengah jalan.

Gue langsung buru - buru pulang, tapi pas nyampe depan rumah, nyokap udah pasang tampang paling asem sedunia dan alhasil gue diomelin karna main banjir - banjiran dan baju gue basah dari ujung ke ujung.